Tugas Administrasi Di Klinik Kecantikan

Tugas Administrasi Di Klinik Kecantikan

Fungsi Administrasi Perkantoran

ilustrasi administrasi perkantoran. source envato

Setidaknya terdapat lima fungsi dari administrasi perkantoran yang berkaitan dengan operasional dalam suatu organisasi. Nah, fungsinya adalah sebagai berikut:

Baca juga: Administrasi Keuangan: Pengertian, Tujuan, dan Fungsinya

Dukungan Administratif

Ruang Lingkup Administrasi Perkantoran

Setiap admin kantor memiliki tugas dalam merencanakan kerja untuk pengawas pegawai, pegawai dan meminta adanya pengadaan sarana dan prasarana yang diperlukan atau peralatan kantor yang sudah ada.

Nah, ruang lingkup admin kantor adalah sebagai berikut:

Beberapa kegiatan kantor yang termasuk ke dalam ruang lingkup administrasi perkantoran adalah perencanaan perkantoran, pengorganisasian perkantoran, pengarahan perkantoran, serta pengawasan perkantoran.

Pengertian Administrasi Perkantoran

Administrasi perkantoran adalah serangkaian kegiatan rutin di dalam suatu organisasi yang berkaitan dengan pengelolaan data dan juga informasi demi mencapai tujuan organisasi secara sistematik.

Secara etimologi, administrasi diambil dari bahasa latin, Ad memiliki arti intensif dan ministrare yang memiliki arti melayani, membantu, ataupun memenuhi.

Dalam arti yang lebih sempit, administrasi perkantoran adalah seluruh kegiatan teknis dan memiliki peran penting dalam kegiatan operatif, memberikan laporan pada pihak direksi, dan menciptakan organisasi perusahaan yang lebih baik.

Sedangkan dalam arti yang lebih luas, administrasi perkantoran adalah kegiatan mengorganisir, merencanakan, menyelenggarakan, mengarahkan, dan mengawasi beragam pekerjaan yang berkaitan dengan ruang lingkup di kantor dan juga tata usaha yang tertib.

Baca juga: Mengenal 5 Fungsi Administrasi dan Manfaatnya

Tugas seorang administrasi rumah sakit

Adapun tugas seorang administrasi rumah sakit ini memang cukup penting dan komplek. Dimana didalamnya memberikan pengaruh besar terhadap layanan yang diberikan pada masyarakat secara langsung. Selain itu tugas dan tanggung jawabnya juga tidak dapat dianggap sepele. Pemberian sistem administrasi yang rumit, pastinya membuat masyarakat jadi kecewa.

Adapun tugas seorang administrasi rumah sakit sendiri antara lain :

Tugas Administrasi Perkantoran

Pekerjaan administrasi perkantoran mencakup berbagai tugas yang mendukung kelancaran operasional dan manajemen suatu kantor.

Umumnya pekerjaan ini dikerjakan oleh mereka yang menempuh kuliah di jurusan administrasi, baik administrasi secara umum ataupun khusus seperti negera, bisnis, dan lainnya.

Berikut adalah beberapa contoh pekerjaan dalam administrasi perkantoran:

Tugas atau Job Desk Admin Penjualan Distributor Besar

Jika perusahaan distribusi dan penjualan tersebut berskala  lebih besar, maka struktur organisasi akan lebih lengkap lagi, misal adanya:

Maka tugas Administrasi Penjualan / Sales Admin  adalah sama dengan diatas, kecuali :

Bahkan untuk perusahaan yang lebih besar aktivitas administrasi penjualan / sales admin akan dibagi lagi, seperti : (yang saya kasih tanda <<<, dua bagian tersebut saya breakdown untuk menunjukan posisi SA / Admin Penjualan)

Bagian pelayanan penjualan (“Sales Service” / “Invoicing”), dengan tugas utama :

Bagian “Sales Analyst” atau “Sales Admin” (khusus menerbitkan berbagai laporan untuk analisa, diluar laporan standar dari system)

Bagian “Telesales”, ini seringkali dirangkap oleh bagian “sales admin” atau “sales service / invoicing”, dengan alasan :

Bagian sales service adalah bagian yang paling paham mengenai semua hal yang berhubungan dengan penjualan, seperti :

Sehingga dianggap yang paling bisa menjelaskan atau berkomuniasi dengan konsumen / pelanggan.

Sedangkan bagian sales admin / admin penjualan / sales analyst, biasanya hanya bisa menerima orderan yang sudah final, artinya pembeli adalah pelanggan yang sudah paham dengan produk, diskon, TOP dan program yang sedang berjalan.

Sebagai catatan, bagian sales service / invoicing adalah bagian pengendalian penjualan, sehingga secara aturan tidak diperkenankan melakukan aktivitas penjualan, baik secara langsung (field) maupun tidak langsung (tele / via phone).

Itulah sebabnya ada sub-bagian telesales, yaitu team penjualan yang kesehariannya banyak berada di kantor, tidak terjun ke lapangan (pasar phisik) secara langsung, tetapi untuk melakukan penjualan dari office.

Nah dengan saya sedikit perincian seperti ini, maka kita semakin paham, apa dan bagaimana sebenarnya staff administrasi penjualan itu?.

Ternyata ada beberapa posisi / jabatan yang memiliki pekerjaan berbeda yang memiliki nama yang sama, yaitu administrasi penjualan / sales administration / admin penjualan / admin sales.

Tugas atau job desk dari administrasi penjualan / sales administration / admin penjualan / admin sales ini bisa sama, bisa berbeda.

Tergantung apa fungsi dari posisi / jabatan tersebut (lihat lagi di pembagian di atas).

Yang satu dibagian operasional penjualan, biasa disebut admin penjualan / sales admin / sales analyst, dll.

Dengan tugas utama menerbitkan melakukan analisa data, menyajikan data, dalam bentuk beraneka laporan penjualan, distribusi, promosi, dll.

Yang lainnya berada dibagian pengendalian (office / administration), biasa disebut administrasi penjualan / administrasi sales / pelayanan penjualan / sales service / invoicing (tugas utamanya menerbitkan faktur) / sales control /  dll.

Dengan tugas utama menerbitkan faktur penjualan beserta komponen yang menyertainya (nota retur / nota kredit, dll) dan laporan standard.

Tugas staff administrasi penjualan, admin penjualan atau sales admin dibagian office adalah memberikan support atas aktivitas team penjualan / sales team yang berada dilapangan dan melakukan pengendalian, dengan melakukan :

Sedangkan administrasi sales, sales admin, atau sales analyst adalah membantu para pengambil keputusan (manajer penjualan / SM, ASM, RSM, dst.) dengan menerbitkan berbagai laporan khusus.

Laporan standard yang dihasilkan dari system aplikasi, kadang masih harus diolah lagi dengan menggunakan berbagai filter atau query dan dihubungkan dengan komponen atau elemen yang lain untuk menghasilkan data dan informasi yang menunjang decision making.

Demikian pembahasan kita mengenai tugas dari administrasi penjualan atau sales admin, tentu setiap perusahaan akan memiliki spesifikasi yang berbeda, yang disesuaikan dengan core business perusahaan tersebut.

Terima kasih sudah berkunjung ke blog distribusi pemasaran dotcom, semoga bermanfaat.

Salam Sukses Sehat dan Bahagia

Dalam dunia pendidikan, keberhasilan sekolah tidak hanya ditentukan oleh kualitas pengajaran dan kurikulum, tetapi juga oleh manajemen administrasi yang efektif. Staf tata usaha sekolah memainkan peran krusial dalam menjaga kelancaran operasional sehari-hari. Mereka adalah tulang punggung administrasi yang memastikan segala sesuatu berjalan sesuai rencana, dari urusan akademik hingga logistik. Berikut adalah 16 tugas utama yang diemban oleh staf tata usaha sekolah:

Dengan berbagai tugas yang diemban, staf tata usaha sekolah menunjukkan betapa pentingnya peran mereka dalam menjaga kelancaran operasional dan administrasi sekolah. Keberhasilan sekolah dalam mencapai tujuan pendidikan sangat bergantung pada dedikasi dan profesionalisme para staf tata usaha. Oleh karena itu, penghargaan dan dukungan terhadap mereka menjadi hal yang sangat penting.

Pengelolaan Surat-Menyurat

Terbuka dan Ekspansif

Ruang lingkup administrasi lebih terbuka dan ekspansif, artinya pekerjaan kantor bisa dilakukan dimanapun dalam organisasi, tidak hanya di kantor atau gedung saja, tapi bisa juga dilakukan di luar kantor atau di luar gedung.

Bersifat Pelayanan

Ruang lingkup administrasi lebih bersifat pelayanan karena dapat membantu tugas-tugas lain, sehingga pekerjaan dapat dilaksanakan dengan efisien.

Pekerjaan kantor dilakukan untuk membantu orang lain agar bisa bekerja lebih efektif.

Pelayanan mengacu pada pengelolaan administrasi yang dilakukan untuk pelaksanaan pekerjaan pelaksana guna mencapai tujuan perusahaan.

Seperti yang telah disebutkan di atas, pekerjaan kantoran ini dirancang untuk memberikan layanan kepada mereka yang melaksanakan pekerjaan (tugas utama kantor) guna mencapai tujuan organisasi.